Kutacane – Tim Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) Kemendikbud Ristek adalah salah satu kompetisi yang dimenangkan oleh mahasiswa STIKes Nurul Hasanah Kutacane yang di Ketua Tim Baihaqi yang merupakan mahasiswa program studi sarjana ilmu keperawatan dan Yusnaini, S.Kep. Ners. M.Kep sebagai Dosen Pembimbing mendukung pengembangan potensi air terjun modern dan kuliner lokal melalui traveling and food.
“Ada 8 kegiatan yang menjadi fokus mahasiswa dalam PHP2D, yaitu Sosialisasi kegiatan PHP2D kepada masyarakat. Pengembangan platform Hy-FooT dan wisata air terjun.
Pembentukan dan pembinaan kelompok pemuda pelestari alam dan kuliner. Desiminasi ilmu tentang pelestarian alam dan manajemen bencana banjir.
Simulasi platform Hy-FooT. Evaluasi program bersama masyarakat. Monitoring keberlanjutan program bersama masyarakat. Seminar hasil kegiatan di Perguruan Tinggi.
Kedelapan kegiatan tersebut, ada empat kegiatan yang telah diselesaikan Tim PHP2D STIKes Nurul Hasanah Kutacane, antara lain yakni Mahasiswa mengkonfiirmasi Kepala Desa Lawe Dua tentang pelaksanaan PHP2D dan mensosialisasikan kegiatan tersebut kepada masyarakata. Mahasiswa bekerjasama dengan web developer dalam Pengembangan platform Hy-FooT dan merenovasi wisata air terjun. Mahasiswa membentuk dan membina kelompok pemuda pelestari alam dan kuliner khas daerah.
Setelah menyelesaikan renovasi lokasi wisata air terjun, Tim PHP2D mengadakan Launching Wisata Air Terjun Modern dengan Nuansa Islami yang dihadiri oleh Yayasan Nurul Hasanah Kutacane, Civitas akademika STIKes Nurul Hasanah Kutacane, Sekretaris Desa, Kelompok Pemuda Pelestari Alam dan Kelompok Ibu Kuliner,” ujar Yusnaini.
Sebagai pemateri Riskan, Sp MM selaku Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Tenggara dan Dodi Sukmariga Tajmal, ST. MSi. selaku Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Aceh Tenggara.
Sekretaris Desa Lawe Dua, Usman sangat senang dan mengapresiasi kegiatan PHP2D ini agar berkelanjutan karena menstimulus sikap peduli terhadap potensi alam dan jiwa enterpreuner masyarakat.
Sementara itu Hj. Murniati, M.Kes selaku Pembina Yayasan Nurul Hasanah Kutacane sangat bangga terhadap inovasi dan kreativitas mahasiswa PHP2D dalam mengeksplor Wisata Air Terjun Lawe Dua dan pihaknya berharap Desa Lawe Dua menjadi contoh bagi desa lainnya yang memanfaatkan platform dalam melakukan pemasaran secara online.
Sumber Rilis
Discussion about this post